ASUHAN KEBIDANAN POST PARTUM FISIOLOGI
HARI PERTAMA PADA
NY ”R” DENGAN MASALAH ASI KURANG
DI RSIA ST
KHADIJAH III
TANGGAL 3 MARET 2013
No. Register : 00.01.02
Tanggal masuk : 2 Maret 2013, pukul 23.15 wita
Tanggal partus : 3 Maret 2013, pukul 03.55 wita
Tanggal pengkajian : 3 Maret 2013, pukul 07.00 wita
Nama Pengkaji :
Farida Syarif
LANGKAH I IDENTIFIKASI DATA DASAR
A) Identitas Istri / Suami
Nama : Ny “R” / Tn “M”
Umur : 31 Tahun / 33 Tahun
Nikah/Lamanya : 1 kali / ± 5 tahun.
Suku : Makassar / Makassar
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMK / SMU
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Alamat : Jl Kompleks
Marinda D3 No. 8
B) Data Biologis/ Fisiologis
1. Keluhan Utama : Asi kurang
- Riwayat Keluhan Utama :
a. Keluhan timbul
setelah persalinan
b. Bayi sering
menangis karena kebutuhan AsI tidak tercukupi
c. Usaha yang
dilakukan untuk memperlancar ASI diantaranya makan-makanan yang dapat
merangsang bertambahnya ASI diantaranya kacang-kacangan
- Riwayat Kesehatan lalu
a. Ibu tidak mempunyai riwayat penyakit jantung, DM, hipertensi, dan asma
b. Ibu tidak
pernah dirawat dirumah sakit dan tidak pernah menjalani operasi
c. Ibu tidak ada
riwayat ketergantungan obat-obatan daan alkohol.
4. Riwayat Obstetri
a) Riwayat Haid
Menarche : 16 tahun
Siklus haid : teratur, 28-30 hari
Lamanya : 6 -7 hari
Dismonorhoe :
nyeri ringan pada hari pertama
b) Riwayat KB
Ibu pernah menjadi akseptor KB suntik 3 bulan
(medroxyprogesterone Acetate)
c) Riwayat
Ginekologi
Tidak ada riwayat penyakit kelamin dan kandungan
ataupun riwayat penyakit infeksi alat reproduksi lainnya seperti HIV, syphilis
dan PMS
5. Riwayat
Persalinan yang lalu
No
|
Tgl Lahir
|
Usia
Kehamilan
|
Jenis
Persalinan
|
Tempat
Persalinan
|
Penolong
|
BBL
|
Nifas
|
||
BB
|
Keadaan
|
Lactasi
|
Kelainan
|
||||||
23/10/2013
Kini
|
Aterm
|
Normal
|
RSIA St Fatima
|
Bidan
|
2800
|
sehat
|
|||
6. Riwayat
persalinan, dan nifas sekarang
a) Jenis
Persalinan spontan dengan presentasi belakang kepala
b) Berlangsung
normal
Kala I :
perlangsungannya ± 3 jam
Kala II : perlangsungannya
± 28 menit
Kala III :
perlangsungannya ± 10 menit
Kala IV : berlangsung
normal, perdarahan ± 200cc
Jam
|
Waktu
|
TD
|
Nadi
|
Suhu
|
TFU
|
Kontraksi Uterus
|
Kandung Kemih
|
Perdarahan
|
I
II
|
23.55
00.10
00.25
00.40
01.10
01.40
|
110/80
110/80
100/80
100/80
110/80
110/80
|
85 x/i
85 x/i
84 x/i
84 x/i
85 x/i
85 x/i
|
37o C
36,5oC
|
1 jrbpst
1 jrbpst
1 jrbpst
1 jrbpst
1 jrbpst
1 jrbpst
|
Baik
Baik
Baik
Baik
Baik
Baik
|
Kosong
Kosong
Kosong
Kosong
Kosong
Kosong
|
± 100 cc
± 50 cc
± 20 cc
± 10 cc
± 10 cc
± 10 cc
|
c) Bayi lahir
normal, tanggal 3 Maret 2013
·
A/S : 8/10
·
JK :
Laki-laki
·
PBL : 48 cm
·
BB : 3000
gram
7. Riwayat
Pemenuhan Kebutuhan Dasar
a. Kebutuhan nutrisi
Kebiasaan
·
Pola makan : 3x sehari
·
Menu : nasi, sayur, dan ikan
·
Frekuensi minum : 6 – 7 gelas / hari.
Setelah Melahirkan
·
Pola makan : 3x sehari
·
Menu : nasi, sayur, ikan dan buah
·
Frekuensi minum : 7 – 8 gelas / hari.
b. Kebutuhan eliminasi
Kebiasaan
·
BAK
Frekuensi : 4 – 5x sehari
Warna/konsistensi : kuning jernih/amoniak
·
BAB
Frekuensi : 1 – 2x sehari
Warna/konsistensi : kuning kecoklatan/lunak
Setelah Melahirkan
·
BAK
Frekuensi : 3x sehari
Warna/bau : kuning (agak keruh)
/amoniak
·
BAB
Ibu belum BAB
c. Kebutuhan istirahat
Kebiasaan
·
Tidur siang : ± 1 - 2 jam
·
Tidur malam : ± 7 – 8 jam
Setelah Melahirkan
Ibu sering terbangun saat bayinya
menangis
d. Personal Hygiene
Kebiasaan
·
Mandi : 2 x sehari
·
Keramas : 3 x seminggu
·
Sikat gigi : 3 x sehari atau sikat gigi
setelah makan
·
Mengganti pakaian setelah mandi
jika basah atau kotor
Setelah Melahirkan
·
Mandi : 1 x sehari
·
Keramas : 1 x seminggu
·
Sikat gigi : 3 x sehari atau sikat gigi
setelah makan
·
Mengganti pakaian setelah mandi
jika basah atau kotor
C) Data sosia,
ekonomi dan spritual
1. Ibu dan
keluarga sangat senang menerima kelahiran bayinya
2. Ibu berharap
dapat merawat bayinya dengan baik
3. Ibu
menganggap kelahiran bayinya adalah anugerah dari Allah SWT dan selalu berserah
diri kepadaNya atas segala sesuatunya
4. Ibu selalu
berdoa kepada Allah SWT untuk keselamatan diri, bayi dan keluarganya
5. Segala
kebutuhan dalam rumah tangga dipenuhi oleh suami
D) Pemeriksaan Fisik
Umum
a) Keadaan Ibu baik, kesadaran composmentis
b) TTV :
TD : 110/80 mmHg
N : 85 x/menit
P : 23 x/menit
S : 36,5 °C
Khusus (Pemeriksaan Inspeksi, palpasi, perkusi,
auskultasi)
a) Kepala
Rambut ikal, hitam, bersih, tidak ada ketombe, tidak mudah rontok, dan tidak ada massa atau
benjolan pada kepala.
b) Wajah
Tidak ada odema dan chloasma
c) Mata
Simetris kiri dan kanan,
kunjungtiva merah muda, dan sclera tidak ikterus.
d) Hidung
Tampak simetris, tidak ada secret, tidak polip, dan tidak
ada nyeri tekan.
e) Mulut
Bibir tampak lembab dan tidak
pecah- pecah, mulut dan gigi tampak
bersih, dan tidak ada gigi yang tanggal.
f) Telinga
Kiri dan kanan tampak simetris
dan tidak ada secret.
g) Leher
Tidak ada pembesaran vena
jungularis, refleks menelan baik,tidak ada pembesan kelenjar limfe dan kelenjar tiroid.
h) Dada/
payudara
Simetris kanan dan kiri, tidak ada massa dan nyeri tekan, puting susu terbentuk/menonjol, dan terdapat kolostrum saat putting susu dipencet.
i) Abdomen
kontraksi uterus baik, teraba keras dan bundar, TFU 1 jbps.Tidak ada bekas operasi, terdapat linia nigra.
j)
Genetalia
Tampak pengeluaran lochia rubra
k) Anus
Tidak ada hemmoroid
l) Ekstremitas
atas dan bawah
Simetris kiri dan kanan, tidak ada odema dan varices,
refleks patella (+) kiri dan kanan
LANGKAH II IDENTIFIKASI
DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL
Diagnosa Aktual : GIIPIAO
Post Partum Hari Pertama
Masalah Aktual :
Asi kurang
GIIPIAO Post Partum
Hari Pertama
DS : - ibu
melahirkan anak ke II dan tidak pernah mengalami keguguran
- Ibu
melahirkan tanggal 3 Maret 2013 pukul 03.55 wita
DO : -
Tampak pengeluaran lokhia rubra
- TFU 1 jari
bawah pusat
- Kontraksi uterus baik teraba keras dan bundar
Analisa dan Interpretasi Data :
·
Dari tanggal partus 3 Maret 2013 pukul 03.55 wita
sampai saat pengkajian 3 Maret 2013 pukul 07.00 wita menandakan ibu post partum
hari pertama
·
Dalam masa nifas alat-alat genetalia akan
berangsur-angsur pulih kembali seperti keadaan sebelum hamil. Perubahan ini
disebut involution. Setelah plasenta dilahirkan TFU ± 1 jari dibawah pusat.
Proses ini akan menghentikan perdarahan setelah plasenta lahir. Pengeluaran
secret yang berasal dari cavum uteri dan vagina pada hari pertama sampai hari
ketiga disebut lokhia rubra yang berwarna merah terdiri atas darah segar
bercampur sisa-sisa selaput, sel-sel desidua, verniks caseosa, lanugo dan
mekonium (Ilmu Kebidanan Sarwono Prawihadjo, Jakarta 2005)
Masalah : Asi Kurang
DS : Asi ibu
masih kurang
DO : - Pada
saat palpasi, payudara ibu terasa keras/ tegang
Kolostrum ada
bila areola dipencet
Analisa dan Interpretasi Data:
Setelah
persalinan, pengaruh supresi estrogen dan progesteron hilang. Maka timbul
pengaruh hormon Laktogenetik (LH) atau prolaktin yang akan merangsang air susu.
Disamping itu, pengaruh oksitosin menyebabkan mio epitel kelenjar susu
berkontraksi, sehingga air susu keluar. Produksi akan banyak setelah 2- 3 hari
pasca persalinan. (Sinopsis Obstetri Edisi 2 Rustam Mochtar, 1998)
LANGKAH III IDENTIFIKASI
DIAGNOSA/ MASALAH POTENSIAL
Tidak ada data yang menunjang terjadinya masalah
potensial
LANGKAH IV IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA, KOLABORASI
DAN RUJUKAN
Tidak ada
data menunjang untuk dilakukan tindakan segera, kolaborasi dan rujukan
LANGKAH V IDENTIFIKASI
RENCANA TINDAKAN / INTERVENSI
Diagnosa : GIIPIAO
Post Partum Hari Pertama
Masalah : Asi
Kurang
Tujuan : -
Masa nifas berlangsung normal
-
Keadaan umum ibu baik
- ASI kurang
teratasi
Kriteria : - Terjadi involusio uterus
Penurunan TFU berkurang 1 cm perhari selama
post partum
sampai uterus kembali ke keadaan sebelum
hamil
-
TTV dalam
batas normal
·
TD : Sistol : 100 – 120 mmHg
Diastol :
60 – 90 mmHg
·
S : 36,5
– 37,2o C
·
N : 60
-100 kali/menit
·
P : 18 –
24 kali/menit
-
Pengeluaran
lokhia sesuai waktunya : Lochia rubra
- Kontraksi
uterus baik, teraba keras dan bundar
-
Pengeluaran ASI lancar dan kebutuhan bayi akan ASI
tercukupi
Intervensi
Tanggal 3 Maret 2013
1. Berikan
senyum, salam, sapa pada ibu dan keluarganya
Rasional : Senyum,
salam, sapa membantu dalam menjalani suasana akrab
dan dapat memberi rasa
nyaman
2. Observasi
TTV dan kontraksi uterus
Rasional : -
TTV bertujuan untuk mengidentifikasi secara dini masalah
kesehatan ibu serta sebagai indikator untuk
melakukan tindakan
selanjutnya
- Kontraksi uterus untuk
mengetahui apakah kontraksi uterus baik
atau tidak dan untuk antisipasi adanya
perdarahan akibat atonia
uteri
3. Observasi
pengeluaran lochia
Rasional : Mengetahui
warna dan bau lokhia untuk mendeteksi sedini
mungkin
komplikasi seperti involusio uteri yang kurang baik dan adanya infeksi
4. Memberikan
HE tentang :
a. Gizi ibu
pasca persalinan, makanan harus bermutu, bergizi dan cukup kalori. Sebaiknya
makanan yang mengandung protein, banyak cairan, sayuran, buah dan
kacang-kacangan.
Rasional : Asupan
gizi yang baik akan menunjang kesehatan ibu dan
bayi melalui ASI
b. Istirahat
cukup dan mobilisasi dini secara bertahap
Rasional : Agar
ibu merasa nyaman dan dapat memulihkan tenaga
ibu
c. Personal
hygiene dengan mengganti pakaian sesudah mandi, lembab dan kotor
Rasional : Kebersihan
diri penting untuk mencegah infeksi dan
memberi rasa nyaman
5. Berikan ibu
penjelasan tentang pentingnya ASI eksklusif
Rasional : ASI
Eksklusif sangat penting untuk pertumbuhan dan
perkembangan bayi karena
mengandung zat antibody
6. Ajarkan ibu
perawatan payudara
Rasional : Perawatan
payudara penting untuk laktasi dan membantu proses
pengeluaran ASI
7. Berikan ibu
penjelasan tentang teknik menyusui yang benar
Rasional : Dengan
teknik menyusui yang benar, kebutuhan bayi akan ASI
dapat terpenuhi dan
dapat mencegah terjadinya lecet pada puting
susu
8. Anjurkan ibu
menyusui bayinya secara on demand
Rasional : Menyusui bayi sesering mungkin dapat
membantu pengeluaran
ASI
dan kebutuhan bayi akan ASI tercukupi
9. Beri penjelasan
tentang penyebab ASI kurang
Rasional : Dengan
mengetahui penyebab ASI kurang, ibu dapat mengerti dan
beradaptasi dengan cara
yang dilakukan dalam hal pengeluaran
ASI
10. Anjurkan ibu
untuk menjadi akseptor KB
Rasional : kontrasepsi
digunakan untuk menjarangkan kehamilan sehingga
orang tua mempunya waktu
cukup untuk merawat dan mengasuh
anak minimal 2 tahun
LANGKAH VI MELAKSANAKAN
RENCANA TINDAKAN/ IMPLEMENTASI
Tanggal 3 Maret
2013, pukul 07.00 wita
1.
Berikan senyum, salam, sapa pada ibu dan keluarganya
Hasil : Ibu
menerima dengan senang hati
2.
Mengobservasi TTV dan kontraksi uterus dengan mengukur
TTV dan menentukan TFU
Hasil : TD : 110/80 mmHg
S : 36,5oC
N : 85 kali/menit
P : 23 kali/menit
TFU 1 jari dibawah pusat
3.
Mengobservasi pengeluaran lochia dari jalan lahir
Hasil : Tampak
pengeluaran lokhia rubra dari jalan lahir
4.
Memberikan HE pada ibu tentang :
a. Gizi ibu
pasca persalinan, makanan harus bermutu, bergizi dan cukup kalori. Sebaiknya
makanan yang mengandung protein, banyak cairan, sayuran, buah dan
kacang-kacangan.
Hasil : ibu
bersedia memenuhi kebutuhan gizi yang dianjurkan
b. Istirahat
cukup dan mobilisasi dini secara bertahap
Hasil : Ibu
bersedia melakukan apa yang dianjurkan
c. Personal
hygiene dengan mengganti pakaian sesudah mandi, lembab dan
Kotor
Hasil : Ibu
mengerti dan bersedia melakukan apa yang dianjurkan
5.
Memberikan ibu penjelasan tentang pentingnya ASI
eksklusif
Hasil : Ibu
bersedia memberi ASI eksklusif pada bayinya
6.
Mengajarkan ibu cara perawatan payudara
Hasil : Ibu
mengerti dan bersedia melakukannya
7.
Memberikan ibu penjelasan tentang teknik menyusui yang
benar
Hasil : Ibu
mengerti dan akan menerapkan teknik menyusui yang benar
8.
Menganjurkan ibu menyusui bayinya secara on demand
Hasil : Ibu
mengerti dan akan menyusui bayinya sesering mungkin minimal
tiap 2 jam
9.
Menjelaskan tentang penyebab sehingga ASI kurang
Hasil : Ibu
memahami dan mengerti apa yang dijelaskan bidan
10. Menganjurkan
ibu untuk menjadi akseptor KB
Hasil : Ibu
bersedia menjadi akseptor KB suntik 3 bulan
LANGKAH VII EVALUASI PELAKSANAAN
RENCANA TINDAKAN
Evaluasi tanggal 3 Maret
2013, pukul 07.00 – 08.30 wita
1. Masa nifas
berlangsung normal ditandai dengan tidak terjadinya infeksi, penurunan TFU
sesuai dengan batas normal, serta ASI sudah mulai bertambah
2. Keadaan umum
ibu baik ditandai dengan TTV dalam batas normal
·
TD : 110/80
mmHg
·
N : 85
kali/menit
·
P : 23
kali/menit
·
S : 36,5oC
3. Kontraksi
uterus baik, teraba keras dan bundar
4. Pengeluaran
lokhia sesuai waktunya yakni lokhia rubra
5. Involusio
uterus berlangsung normal ditandai dengan TFU 1 jari dibawah pusat pada post
partum hari pertama
6. ASI sudah
mulai bertambah dan kebutuhan bayi akan ASI sudah mulai terpenuhi
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN POST PARTUM
FISIOLOGI HARI PERTAMA PADA NY ”R”
DENGAN MASALAH ASI
KURANG
DI RSIA ST
KHADIJAH III
TANGGAL 3 MARET 2013
No. Register : 00.01.02
Tanggal masuk : 2 Maret 2013, pukul 23.15 wita
Tanggal partus : 3 Maret 2013, pukul 03.55 wita
Tanggal pengkajian : 3 Maret 2013, pukul 07.00 wita
Nama Pengkaji : Farida Syarif
Identitas Istri / Suami
Nama : Ny “R” / Tn “M”
Umur : 31 Tahun / 33 Tahun
Nikah/Lamanya : 1 kali / ± 5 tahun.
Suku : Makassar / Makassar
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMK / SMU
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Alamat : Jl Kompleks
Marinda D3 No. 8
SUBJEKTIF (S)
1. GIIPIAO
2. Ibu mengatakan melahirkan tanggal 3 Maret 2013 jam 03.55 wita
3. Ibu
mengatakan produksi ASInya masih sedikit dan ibu sudah menyusui bayinya
4. Ibu
mengatakan sering terbangun saat bayinya menangis
OBJEKTIF (O)
1. Keadaan umum
ibu baik, kesadaran komposmentris
2. TTV
·
TD : 110/80 mmHg
·
N : 85 x/menit
·
S : 36,5 oc
·
P : 23 x/menit
3. TFU 1 jari bawah pusat
4. Nampak pengeluaran lochia rubra
5. Kontraksi uterus baik teraba bundar dan keras
6. Ada
kolostrum saat areola dipencet
ASSESMENT ( A )
GIIPIAO Post Partum
Hari Pertama dengan Masalah Asi kurang
PLANNING ( P )
Tanggal 3 Maret 2013
1. Berikan
senyum, salam, sapa pada ibu dan keluarganya
Hasil : Ibu
menerima dengan senang hati
2. Mengobservasi
TTV dan kontraksi uterus dengan mengukur TTV dan menentukan TFU
Hasil : TD : 110/80 mmHg
S : 36,5oC
N : 85 kali/menit
P : 23 kali/menit
TFU 1 jari dibawah pusat
3. Mengobservasi
pengeluaran lochia dari jalan lahir
Hasil : Tampak
pengeluaran lokhia rubra dari jalan lahir
4. Memberikan
HE pada ibu tentang :
a. Gizi ibu
pasca persalinan, makanan harus bermutu, bergizi dan cukup kalori. Sebaiknya
makanan yang mengandung protein, banyak cairan, sayuran, buah dan
kacang-kacangan.
Hasil : ibu
bersedia memenuhi kebutuhan gizi yang dianjurkan
b. Istirahat
cukup dan mobilisasi dini secara bertahap
Hasil : Ibu
bersedia melakukan apa yang dianjurkan
c. Personal
hygiene dengan mengganti pakaian sesudah mandi, lembab dan
Kotor
Hasil : Ibu mengerti dan bersedia melakukan apa yang
dianjurkan
5. Memberikan
ibu penjelasan tentang pentingnya ASI eksklusif
Hasil : Ibu
bersedia memberi ASI eksklusif pada bayinya
6. Mengajarkan
ibu cara perawatan payudara
Hasil : Ibu
mengerti dan bersedia melakukannya
7. Memberikan
ibu penjelasan tentang teknik menyusui yang benar
Hasil : Ibu
mengerti dan akan menerapkan teknik menyusui yang benar
8. Menganjurkan
ibu menyusui bayinya secara on demand
Hasil : Ibu
mengerti dan akan menyusui bayinya sesering mungkin minimal
tiap 2 jam
9. Menjelaskan
tentang penyebab sehingga ASI kurang
Hasil : Ibu
memahami dan mengerti apa yang dijelaskan bidan
10. Menganjurkan
ibu untuk menjadi akseptor KB
Hasil : Ibu
bersedia menjadi akseptor KB suntik 3 bulan
No comments:
Post a Comment